Pages - Menu

Sabtu, 27 Juni 2015

Attention

Shalom,

Untuk beberapa post terakhir ini saya meminta maaf karena mungkin paragraf serta penempataan kalimat tidak serapi postingan sebelumnya termasuk post ini

Dikarenakan laptop saya bermasalah (sudah hampir 6 tahun penggunaan) dan saya sedang menunggu laptop baru saya mengetik lewat android saya yang mana meman sangat jauh perbedaan saat mengetik di laptop dan android

Mohon bantu doakan agar saya cepat bisa beli laptop yang baru / laptop baru segera datang karena selain untuk post di blog ini laptop tersebut jua diperlukan untuk kuliah

GBU all


Rabu, 17 Juni 2015

Yobel Besar ~ 3 Tammuz 5775 ~





   Shalom, hari-hari ini jika kita lihat dan dengar banyak suara Sangkakala ditiup hampir diseluruh bagian bumi. Namun dibarengi pula dengan 'kontroversi' pula, ada yang sependapat namun ada yang tidak. Tidak usah berbantah, buat saya itu real karena kita sedang menuju ke Yobel Terakhir, Yobel ke 70, Yobel Besar atau dalam bahasa Ibrani Yovel Ha Gadol, dimana dalam ilmu Gematria Alephbeth, Yovel dan Gadol sama-sama punya value berjumlah 48, Israel merdeka dan berdiri sebagai sebuah Negara tahun 1948 yang dikenal sebagai munculnya Tunas Pohon Ara lalu 48, kita hitung 4+8=12, maka berkat 12 Gerbang, 12 Suku dan 12 Rasul dicurahkan saat Yobel, apalagi pada saat Yobel Besar!!!

   Apa itu tahun Yobel? Menurut Wikipedia Tahun Yobel (Ibrani: יובל) adalah salah satu perayaan keagamaan dalam tradisi Yahudi. Secara sederhana, tahun ini dikenal sebagai tahun ke-limapuluh yang dalam bahasa Inggris dikenal dengan ungkapan jubilee.[1][2] [1] Dalam tradisi Yahudi, tahun Yobel dirayakan bersamaan dengan Hari Raya Pendamaian (Ibrani: yom kippur).[3] Perayaan ini dibuka dengan meniupkan sangkakala (shofar) yang tidak hanya menjadi tanda dimulainya perayaan, tetapi juga menjadi seruan pembebasan bagi para budak, termasuk pembebasan lahan pertanian.[4] Secara rinci, informasi mengenai perayaan tahun Yobel dapat dibaca di dalam Imamat 25.[1] Tahun Yobel dirayakan satu kali dalam setiap 50 tahun. Umat Israel menjadikan perayaan ini sebagai puncak dari siklus tujuh kali Tahun Sabat (karena 1 Tahun Sabat sama dengan tujuh tahun, maka tujuh Tahun Sabat berjumlah 49 tahun).[1][5] Menurut keterangan dari penulis kitab Imamat, perayaan ini diawali dengan meniupkan shofar. Pelaksanaan perayaan tahun Yobel yang bertepatan dengan Hari Raya Pendamaian (Yom Kippur) tampaknya bukan tanpa alasan karena keduanya menyuarakan pesan moral yang kait-mengait, yaitu penebusan dan pembebasan.[1]

   Sebenarnya kita masuk Yobel Besar itu nanti pada tanggal 1 Tishri 5776 atau 13-14 September 2015 (petang ke petang). Dan ketika KKR Bahtera diadakan tanggal 18-20 Juni 2015, dan temanya Yobel Besar disitu saya mulai muncul pertanyaan ke TUHAN, kenapa Bahtera merayakan Yobel Besar lebih awal? (Merayakan dan masuk dengan Anugerah, bukan masuk secara waktu dan masa yang sudah ditentukan) Sempat saya pergumulkan beberapa waktu, dan TUHAN mulai jawab.

   Hari-hari ini, dalam masa KKR Bahtera Yobel Besar kita ada dalam bulan Tammuz. KKR dimulai pada tanggal 1 Tammuz, bulan Tammuz juga dikenal sebagai Month of Sin atau Bulan Dosa dimana pada bulan inilah bangsa Israel pada jaman dulu menyembah patung lembu emas. Maka dari itu seruan dari 6HT untuk kita masuk ke Yobel Besar harus bertobat dan pemberesan bukanlah suatu kebiasaan yang ada dalam KKR Bahtera yang lalu dan bukan karena selalu bulan Juni namun lebih kepada Faktor Yobel Besar dan Bulan Tammuz. Lalu, bulan adalah bulan ke 4 dalam kalender Ibtani/Yahudi, masih ingat huruf ke 4 dalam Alephbeth? Masih ingat tahun lalu, tahun 5774 itu tahun apa? Tahun Ayin Daleth, Daleth itu huruf ke 4 dan mempunyai value berjumlah 4 juga, artinya ini memang masa dimana kita masuk Yovel Ha Gadol Shearim, Pintu Gerbang Yobel Besar!!!

   Sebelum kita lanjutkan, kita review salah satu ketetapan dalam Tahun Yobel, budak harus dibebaskan dan pulang ke tanah miliknya, bahkan tanah yang dijual oleh pemiliknya ketika tahun Yobel tiba maka si pembeli harus mengembalikan tanah tersebut kepada si pemilik yang menjual tanah kepadanya itu, tidak dijual permanen.

   Tanah, itulah sebenarnya satu kata yang akan saya pakai untuk judul tulisan ini sebelumnya. Tanah itu punya Korelasi yang sangat dalam dengan Manusia, ketika Manusia berdosa kepada TUHAN, bukan Manusia atau Keturunannya yang dikutuk, melainkan tanahnya yang dikutuk. Itu terjadi pada Adam, Kain dan Esau, manusia harus bekerja keras untuk mendapatkan berkat dari tanah.

   Satu kalimat untuk Yobel Besar ini, Tahun Pembebasan dan Kemenangan!!!

   Sebenarnya ini apa yang telah kita baca ini belum merupakan pesan TUHAN yang utama untuk Bahtera dan PasukanNYA.

   Ingat peristiwa TUHAN mengabulkan permintaan Yosua untuk menghentikan Matahari dan Bulan - Yosua 10:1-15??? Iya, itu terjadi di bulan Tammuz. Anda pasti mulai menebak-nebak apa yang akan saya katakan selanjutnya.

   Yosua ketika berperang melawan orang Amori untuk merebut tanah Kanaan bagian Selatan dan menghentikan Matahari dan Bulan itu terjadi pada Tanggal 3 Tammuz, dan tanggal 3 Tammuz di tahun 5775/2015 ini jatuh pada tanggal 19-20 Juni 2015 (petang ke petang), dua sesi terakhir KKR Yobel Besar dilaksanakan di tanggal, di hari dimana Yosua menghentikan Matahari dan Bulan!!! Kemenangan besar!!! HaleluYAH!!!

   Masih ingat Pesan TUHAN tentang Pedang Zayin? Zayin adalah huruf ke 7 dan punya value 7 juga, pada masa Yosua perang melawan orang Amori bukan Matahari dan Bulan yang berhenti, bukan pula Bumi yang berhenti berputar, namun Waktulah yang TUHAN hentikan, dengan kata lain hanya Waktu Yosua serta pasukannya dan orang Amori yang tidak berhenti. Dan Zayin punya arti Sword of the Time, Pedang Waktu atau bisa dikatakan Pedang yang Tak Terkalahkan.

   Mari tetapkan hati masuk ke Yobel Besar, masuk kepada Kemenangan Besar, TUHAN yang memberikan Kemenangan kepada kita di semua aspek peperangan kita. DIA yang jamin semuanya bagi kita.

  Mari persiapkan diri untuk 3 hari kedepan, terima yang harus diterima secara utuh, percaya, setia, taat!!!

   KemuliaanNYA segera muncul dan termanifestasi atas Bangsa ini, Indonesia dan Bangsa-Bangsa!!! Yovel Ha Gadol, we come in!!!

HaleluYAH!!!

Salam Kasih,
Joseph Raphael Prima

TUHAN YESUS berkati....


Kamis, 11 Juni 2015

TuntutanNYA - Karena CintaNYA

Anugerah dan Kasih KaruniaNYA yang begitu luar biasa dan besar diberikanNYA kepada setiap kita yang hidup di akhir jaman ini. Namun semua itu membawa kita kepada satu level tanggung jawab yang lebih besar pula dan ada tuntutan TUHAN atas setiap tanggung jawab yang ada.

Lukas 12:48 Tetapi barangsiapa tidak tahu akan kehendak tuannya dan melakukan apa yang harus mendatangkan pukulan, ia akan menerima sedikit pukulan. Setiap orang yang kepadanya banyak diberi, dari padanya akan banyak dituntut, dan kepada siapa yang banyak dipercayakan, dari padanya akan lebih banyak lagi dituntut.

Kepada yang diberikan banyak, daripadanya dituntut banyak. Kepada yang diberikan banyak Anugerah dan Kasih Karunia, daripadanya juga akan dituntut banyak. Apa tuntutanNYA?

Jangan kira TUHAN adalah TUHAN yang sedemikian Kasih yang lalu dengan cintaNYA berkata, "Nikmati apa yang AKU punya dan tidak ada tuntutan yang datang kepadamu karena aku sudah membayar lunas semuanya." Karena ini bukan tentang tuntutan setan/iblis tapi ini tentang tuntutan TUHAN sebagai BAPA dan RAJA.

Jika TUHAN bersikap hanya seperti itu saja, setiap anak-anakNYA tidak akan bisa menjadi Dewasa!!! Tetap menjadi anak-anak, walau status anak RAJA-ahli waris, tapi jika tidak dewasa maka statusnya tidak lebih (tidak berbeda) dari seorang hamba, kelebihan dari sang anak hanyalah status sebagai anak RAJA saja. Dan TUHAN yang saya kenal bukanla TUHAN yang seperti itu

Galatia 4:1-2 Yang dimaksud ialah: selama seorang ahli waris belum akil balig, sedikit pun ia tidak berbeda dengan seorang hamba, sungguhpun ia adalah tuan dari segala sesuatu;
tetapi ia berada di bawah perwalian dan pengawasan sampai pada saat yang telah ditentukan oleh bapanya.

Sebelum kita sampai masuk kepada titik kedewasaan kita maka sungguh tidak ada bedanya dengan seorang hamba, yang ketika saya dalami lagi ada satu kelebihan yang dimiliki seorang hamba yang tidak dimiliki oleh sang anak RAJA yang belum dewasa, yaitu "dapat dipercaya".

*dewasa disini adalah dewasa rohani, tidak berhubungan dengan dewasa jasmani karena semua hal ini adalah kedewasaan yang didalam*

1 Korintus 4:2 Yang akhirnya dituntut dari pelayan-pelayan yang demikian ialah, bahwa mereka ternyata dapat dipercayai.

Apa yang dituntutNYA adalah bagaimana setiap kita bisa dipercaya untuk setiap mandatNYA, tugas, misi, rahasia FirmanNYA bahkan pesan-pesanNYA.

Amanat AgungNYA, yang DIA berikan itu juga diberikan kepada anak-anakNYA yang "dapat dipercayai" dan mau untuk dipercaya juga dituntut, karena hanya merekalah yang mau meresponi dan menjalankan Amanat Agung itu, mandat sang RAJA.

Matius 24:14 Dan Injil Kerajaan ini akan diberitakan di seluruh dunia menjadi kesaksian bagi semua bangsa, sesudah itu barulah tiba kesudahannya.

Markus 16:15 Lalu Ia berkata kepada mereka: Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk.

Kisah Para Rasul 1:8 Tetapi kamu akan menerima kuasa, kalau Roh Kudus turun ke atas kamu, dan kamu akan menjadi saksi-Ku di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi.

Dengan semuanya ini maka, tuntutanNYA untuk setiap kita, Generasi Terakhir adalah Kedewasaan Rohani (Kedewasaan didalam DIA) dan Dapat Dipercaya olehNYA untuk menjadi Pembawa Firman dan PesanNYA yang adalah Mandat KerajaanNYA bagi dunia.

HaleluYAH!!!

TUHAN YESUS memberkati.....

Salam Kasih,

Joseph Raphael Prima