Pages - Menu

Rabu, 30 Oktober 2013

Matius 5:20

 

 

Saat aku dapatkan foto ini, aku bisa rasakan kerinduan TUHAN yang dalam. Yaitu kerinduanNYA untuk kita kenal pribadiNYA lebih dekat lagi dalam penyembahan, doa dan 'baca Firman' kita. Berapa banyak dari kita yang tiap hari baca Firman? Seberapa banyak kita baca Firman dalam sehari? Apakah 1 pasal, 4 pasal, 8 Pasal, 12 Pasal atau bahkan lebih dari itu?

Tidak ada rekan kita yang tau kita baca berapa pasal perhari, yang tau hanya kita dan TUHAN sendiri. Berapa banyak kita baca secara langsung menggambarkan seberapa Cinta kita, Passion kita, keinginan kita untuk lebih dekat dengan DIA.

Walau tidak hanya ini caraNYA, tapi untuk mengenal DIA membaca FirmanNYA itu sangat mutlak untuk dilakukan. Berapa banyak dari kita yang tidak baca Firman tiap hari, baca asal-asalan, baca hanya beberapa ayat dengan alasan sibuk, padat kerjaan, kuliah dll?

Kita sering lihat orang Israel dengan pandangan sinis, bahkan kalo sudah denger kata Farisi pasti kebanyakan orang Kristen ngejudge mereka dengan hal negatif entah dalam pikiran mereka atau mereka ungkapkan. Maaf saya to the point dan sedikit frontal tapi ini faktanya. Ya memang mereka sangat agamawi, dan yang pasti membuat orang Kristen alergi dengan mereka adalah mereka tidak mau terima YESUS sebagai MESIAS. Dan banyak lagi tindakan mereka....

Bahkan itu sampai saat ini, di generasi ini. Banyak yang menganggap orang Yahudi itu tidak bener, bahkan anti Yahudi pun ada didalam Kekristenan. Denominasi Mesianik pun tidak jarang mendapatkan perilaku yang tak mengenakkan dari orang Kristen. Tapi, Hey!! Mereka juga milik KRISTUS lewat PerjanjianNYA dengan Abraham. Didalam Alkitab dikatakan Tunas Asli itu adalah Israel-Yahudi, sedang bangsa-bangsa lain (yang tidak punya darah Yahudi) adalah Tunas Liar yang dicangkokkan pada Tunas Asli - Silahkan baca buku Tom Hess ; Berdoa untuk Kesejahteraan Yerusalem ; (Seluruh pewahyuan tentang hal ini di akhir zaman diulas semuanya disitu). Jangan merasa kita lebih tinggi daripada orang Yahudi, karena secara manusia mereka masih menempati posisi teratas, bukan karena usaha mereka tapi karena Perjanjian TUHAN dengan Abraham. Karena Keselamatan datang dari Orang Yahudi, tanpa mereka yang keluar dari negara mereka dan menginjil kita tidak akan mengenal TUHAN YESUS.

Ya kembali ke pokok permasalahan, orang Farisi yang bobrok dimata manusia- Orang Kristen ternyata malah TUHAN jadikan patokan, contoh, standard hidup buat setiap kita anak-anakNYA. Dan ini yang harus kita lihat kembali sebagai orang yang mengaku Kristen, kalo hidup kita ga lebih bener dari orang Farisi maka kita tidak layak masuk kedalam KerajaanNYA.

Nilai Plus dari orang Yahudi adalah TAAT dengan Perintah-Perjanjian yang TUHAN berikan pada mereka. Bahkan pada saat apapun mereka tetap taat dan tidak ikut dengan dunia. Dan ketaatan mereka jugalah yang menyelamatkan mereka dari kematian akibat wabah Pes di Eropa pada abad ke 14-16 yang terkenal dengan "Kematian Hitam." Mereka juga taat dalam membaca Firman TUHAN. Nilai Minusnya mereka tidak percaya YESUS sebagai Mesias.

Banyak anggota IDF - Israel Defense Force yang saya tau selalu membawa Alkitab (Mesianik) atau TaNakH (Non Mesianik), kemanapun dia pergi dan bahkan pada saat perang dimana nyawa mereka dipertaruhkan. Bahkan ada seorang kenalan saya yang adalah seorang Yahudi yang kerja di U.S Army juga melakukan hal seperti itu.

Nhah disini yang TUHAN tekankan pada saat saya melihat foto ini adalah bagaimana Passion kita membaca Alkitab, apakah lebih atau dibawah orang Yahudi(Sekarang)-Farisi (Jaman YESUS)?? Disamping kita menerima TUHAN YESUS sebagai Mesias kita, kita juga harus mempunyai Passion yang luar biasa dalam membaca Firman dan bukan berhenti sampai disitu saja namun jadilah Pelaku Firman yang melakukan apapun yang tertulis dalam Firman tidak terkecuali satupun, semuanya bukan karena kekuatan kita tapi Kasih Karunia TUHAN YESUS. Itu baru yang bisa disebut hidup yang lebih dari orang-orang Farisi. *Ada seorang hamba TUHAN di Indonesia yang setiap hari dia membaca 30 pasal/hari dalam Alkitab.

Dan ingat tahun ini adalah tahun dimulainya Tahun-tahun Misi bagi anak muda diseluruh dunia. Jadi anak muda ayo ingat kembali Amanat AgungNYA!!! Jangan sampai ketika TUHAN datang DIA tanya kita sudah lakukan apa saja dan kita tidak bisa menjawabNYA. Kita Generasi Terakhir jadi harus siap apapun yang terjadi buat pekerjaan TUHAN. Tuaian banyak tapi Pekerja sedikit, dan apakah kau mau ambil andil jadi Pekerjanya TUHAN untuk menuai bersamaNYA?? Kemarin Rev. DR. Paul Sene dari Singapore datang dan ada 2 statement yang bener-bener mengguncang saya, yang pertama " Kita ini bukan Kristen Kantoran TAPI Kristen Ladang Misi untuk Tuaian!! " dan yang kedua " Kalo takut mati jangan jadi hamba TUHAN!! " Dan saya mau tekankan disini yang disebut hamba TUHAN bukan hanya Pendeta, Pastur, Evangelist, Gembala saja tapi SEMUANYA yang ambil andil dalam Pelayanan dalah hambaNYA. Hidup bagi Kristus, Mtai adalah Keuntungan!!!

Are you ready?????

#Dibawah ini saya sertakan ayat Matius 5:20 dari beberapa terjemahan agar memudahkan kita untuk menangkap apa maksud sebenarnya dari yang ingin TUHAN sampaikan sore hari ini.

Salam,

Joseph Raphael Prima

TUHAN YESUS memberkati..

====================================================

Matius 5:20

Maka Aku berkata kepadamu: Jika hidup keagamaanmu tidak lebih benar dari pada hidup keagamaan ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, sesungguhnya kamu tidak akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga. TB

Jadi, ingatlah: Kalian tidak mungkin menjadi umat Allah, kalau tidak melebihi guru-guru agama dan orang-orang Farisi dalam hal melakukan kehendak Allah!" BIS

Aku berkata kepadamu bahwa kamu harus melakukan yang lebih baik daripada yang dilakukan oleh guru Taurat dan orang Farisi. Jika kamu tidak menjadi orang yang lebih baik, kamu tidak akan masuk ke dalam Kerajaan Allah. WBTC Draft

For I tell you that unless your righteousness surpasses that of the Pharisees and the teachers of the law, you will certainly not enter the kingdom of heaven. NIV

"For I say to you, that unless your righteousness exceeds the righteousness of the scribes and Pharisees, you will by no means enter the kingdom of heaven. NKJV

For I say unto you, That except your righteousness shall exceed [the righteousness] of the scribes and Pharisees, ye shall in no case enter into the kingdom of heaven. KJV

Unless you do far better than the Pharisees in the matters of right living, you won't know the first thing about entering the kingdom. The Message


Selasa, 01 Oktober 2013

Ringkasan "Love Conference" 27 September 2013 Jogja Part2






Ringkasan "Love Conference" 27 September 2013 Jogja
Jurnalis :Gabriel Kasih
Sesi untuk Wanita


Sebelum kita memulai hubungan pastikan kita UTUH dahulu…
Mungkin kita punya latar belakang keluarga yang tidak baik, mungkin kita pernah punya hubungan yang tidak kudus, menyakitkan dll. Hal-hal tsb pastinya membuat kita kepahitan, membuat hati kita penuh luka – tidak utuh –

Jadi apa itu utuh??
Utuh itu adalah kondisi dimana kita dipulihkan sama sekali, jadi baru sama sekali. Tak ada lubang sana sini di hati kita.. lubang karna kehilangan kasih sayang, lubang yang hanya bisa diisi oleh Kasih Tuhan yang Agape… Tidak Cuma dipulikan, tetapi terus menerus roh, jiwa, dan tubuh kita dibangun dalam Tuhan.
Taukah bahwa perasaan manusia itu termasuk dalam jiwa? Dan perasaan inilah yang biasanya mendominasi para wanita..

Oleh karna itu, langkah pertama yang harus dilakukan adalah BURN THE BRIDGE. Putuskan jembatan masa lalu kita. Setiap kepahitan keluarga. Setiap hubungan yang tidak kudus. Setiap trauma. Setiap kekhawatiran, kekecewaan, ketakutan masa depan, keraguan, ketidakpercayaan, dll.
Jangan nengok ke belakang. Arahkan pandangan ke depan. Arahkan HATImu juga ke depan.

Ci Imei sebagai pembicara share tentang pengalamannya.
Dulu cici mempunyai seorang teman laki-laki. Awalnya cici tdk suka dgn orang ini, tapi cici sangat sering ketemu dengan orang ini. Mulai dari pagi sarapan bareng, dianter ke kampus, siang makan bareng lagi, pulang bareng, ntar makan malem bareng… gitu tiap hari. Dari pertemuan2 itu cici sering mencurahkan emosi.nya dan orang ini pun juga. Terjadilah saling curhat emosional dan itu sangat sering.. Lama-lama sadar atau tidak terbentuklah JEMBATAN EMOSIONAL. Inilah yg buat orang itu kalo ditinggal sebentar aja kangennya luar biasa. Apalagi kalo ditambah kontak fisik (pegang sana, pegang sini). Suatu hari orang ini pergi selama satu minggu dan selama itu Tuhan bilang cici harus putuh hubungan dgn orang ini. Hubungan mereka memang hubungan tanpa status tapi untuk putus itu ndak muda bagi cici karna jembatan itu tadi. Cici blg sama org itu dan orang itu langsung ga kontak sama sekali sama cici. Bayangkan hubungan yg deket banget apalagi punya hubungan emosional khusus tau2 dah ga ada lagi yang kayak gitu.
Sakit? Memang. Tapi itu baik buat daging kita.

Tuhan tau yang terbaik kita ada di depan kita. Sekalipun kita merengek meminta hal yang kita suka yang ada dibelakang, Tuhan itu tetap menggendong kita untuk jalan terus ke depan sekalipun mata kita tetap lihat hal yang kita mau di belakang, sampai akhirnya Dia alihkan pandangan kita.

Memang tidak mudah. Tapi kalau kita bayar harga kekudusan di depan (sebelum memulai pernikahan), kita akan menikmati pernikahan yang luar biasa dari pada kita membayar harga saat pernikahan kita akibat ketidak kudusan saat pacaran.
Pernikahan yang benar2 dipersiapkan dalam kekudusan pasti mempunyai hadirat yang berbeda dengan yang tidak saat janji pernikahan.

Kadang orang bilang “urusan pacaran itu urusanku”. Benarkah?
Kalau kita bangun hubungan, kita itu mempertanggungjawabkan hubungan itu sama pengayom kita yaitu ortu kita, gembala kita, kakak rohani kita yang berjaga-jaga atas jiwa kita. Jangan tolak tegoran2 mereka..

Dambakan kalo kita menikah bsk kita bisa bilang sama Tuhan : Aku mempersiapkan pernikahanku dalam kekudusan, bukan dengan dengan luka-luka atau masa lalu, dll.

Kenapa perlu pernikahan dipersiapkan?
Taukan tmn2 kalo tujuan pernikahan kita itu besar dan dahsyat banget?
Tujuan pernikahan adalah menghasilkan keturunan-keturunan yang akan menguasai bumi ( Kejadian 1:26-28). Bayangkan bumi dikuasai oleh keturunan2 yang takut akan Allah! Itu merupakan ancaman besar bagi setan.

Jadi bagaimana cara setan merusak MIMPI BESAR BAPA itu? Dengan menghancurkan pernikahan mereka. How? Dengan merusak pranikah mereka dengan ketidakkudusan. Apapun yang kita tabur saat pra nikah kita itu yang akan kita tuai di keturunan kita.

Kalau 2 orang memulai hubungan (kudus maupun tdk kudus) hal itu diibaratkan 2 kertas yang dilem sempurna. Bayangkan kalo kertas itu dipisah lagi. Pasti ada bagian yang satu nempel ke yg lain atau disobek separo dulu baru dipisahin (kalo kata orang separuh jiwaku pergi… hhe). Na hubungannya ma kita? Bisa jadi karakter yg jelek ato yg ndak kita inginkan dari pasangan kita yg sdh putus (bagian dari kertas lain) itu muncul ke keturunan kita…

So, apa pun yang kita pergumulkan ttg pasangan hidup baik yg uda pasti ato yg belum, hadapkan sama Tuhan. Ngomong juga ke pemimpin rohanimu. Alangkah baik kalo kamu share dengan pemimpin rohani.mu yang sudah punya pasangan hidup.

- Siap untuk menjadi generasi yang terbaik dan menghasilkan generasi yang lebih baik -





TUHAN YESUS memberkati
 
Regards :
Gabriel Kasih

https://www.facebook.com/gabriela.kasih?fref=ts

Salam Kasih,

Joseph Raphael Primantoro H.S