Pages - Menu

Selasa, 22 April 2014

Pesan TUHAN Tanggal 22 April 2014 – 22 Nisan 5774

Tanggal 22 April 2014 – 22 Nisan 5774 Pukul 21.00-21.30 wib.
Ketika saya sedang berdoa diluar rumah, dan ketika saya berbahasa roh saya melihat ada segumpalan kabut / asap hitam sedang menyebar dengan cepat. Saya tau malam itu sangat gelap namun kabut / asap ini saya lihat lebih gelap daripada malam tanpa cahaya sekalipun, sangat gelap. Kita tau bahwa saat ini iblis sedang gencar dengan dunia terlebih Gereja TUHAN. Bahkan lewat Ev. Iin Tjipto (Bunda Iin) TUHAN bilang kalau saat ini iblis sedang mengincar Gereja-Gereja Mercusuar dan Tiang Api bahkan mengincar Bintang-Bintang didalamnya, siapa Bintang-Bintang itu? Itu adalah kita, tapi si iblis ingin membuat kita tenggelam dalam kegelapannya. Ini sangat urgent sekali, jangan biarkan iblis punya kesempatan untuk menjatuhkan kita bahkan jangan biarkan kegelapannya menelan dan memadamkan nyala roh kita. Mari jaga diri kita terus menyala sebagai Terang Alam Semesta, saya berdoa diantara kita tidak ada yang jadi Bintang Jatuh tapi tetap dan terus menjadi Bintang yang bersinar Terang yang memancarkan Cahaya Kemuliaan TUHAN dalam hidup kita ditempat tertinggi bersama dengan TUHAN, Matahari kita. Minta TUHAN membakar kita setiap saat dengan Api ROH KUDUSNYA, Dalam Nama TUHAN YESUS, Amen.

Tanggal 22 April 2014 – 22 Nisan 5774 Pukul 23.15-23.45 wib.
Ketika saya sedang menyembah TUHAN, saya tiba-tiba merasakan HadiratNYA mencengkeram saya dengan lembutnya sehingga saya hanya bisa diam tanpa mengeluarkan satu patah katapun dari mulut saya. Saya hanya bisa menyembah DIA dengan hati saya serta didalam roh saya. Benar-benar kesunyian yang Kudus dan Ilahi. Saya merasakan CintaNYA membalut tubuh saya saat itu, sangat real. Mata saya hanya bisa berkaca-kaca saat memandang DIA yang tiba-tiba muncul dihadapan saya (secara roh), saya ingin menangis tapi tidak bisa hanya seperti mengeluarkan titik-titik airmata karena kebahagiaan yang ada. Tiba-tiba saja TUHAN YESUS membuka dua kancing baju atasnya, dan DIA berbicara dalam hati saya, “KekasihKU dulu AKU sudah melepaskan segalanya yang KUmiliki di KerajaanKU untuk menebusmu. AKU bukan hanya melepaskan apa yang AKU miliki di Sorga, namun AKU melepaskan Jubah dan PakaianKU untukmu. AKU mengkhususkan DiriKU untuk MempelaiKU, karena kalian sangat berharga bagiKU. Dan AKU juga ingin mempelaiKU mengkhususkan diri bagiKU sama seperti yang AKU lakukan. Karena AKU ingin kalian hidup bersamaKU di KerajaanKU sebagai KekasihKU yang Kekal. AKU ingin tempat terbaik untuk kalian, mari kasihKU berjalanlah bersamaKU.” Setelah itu saya merasakan kesedihan dan kebahagiaan pada saat yang sama, kesedihan dimana saya merasa DIA bersedih melihat serta mengetahui masih banyak mempelaiNYA yang hidup seperti 5 gadis bodoh dan sangat sedikit yang sudah hidup seperti 5 gadis bijak. Namun kebahagiaan yang saya rasakan adalah perasaanNYA yang penuh Cinta dan Berbunga-bunga ketika DIA sampaikan hal ini, DIA berbahagia karena masih ada mempelai yang mengasihi dan mencintai DIA namun juga berdoa dan membantu mempelai-mempelai lainnya. Dimana empat bulan ini TUHAN terus ingatkan pesan Ev. Nani Susanti (Oma Nani) di KKR Bahtera ‘HIS Kingdom Be Established’ yang lalu dimana TUHAN berkata kepada seluruh panggilan Mempelai kalau mulai saat ini Mempelai yang ada diseluruh dunia menjadi tanggung jawab semua Panggilan Mempelai. Ini berarti setiap Mempelai harus berdiri bersama-sama, saling menopang dan mengingatkan satu sama lain. Mari kita terima Mandat ini dan OtoritasNYA, salah satu standard Mempelai TUHAN adalah Kekudusan dalam segala hal dan mari saling berdoa untuk kekudusan para Mempelai. KEKASIH kita yang menjagai kita dan memampukan kita dengan Cinta dan KesetiaanNYA, Dalam Nama TUHAN YESUS Amen.

Salam Kasih,
Joseph Raphael Prima

TUHAN YESUS memberkati…