Pages - Menu

Rabu, 11 Juni 2014

Puisi Pasangan Sepadan


https://fbcdn-sphotos-f-a.akamaihd.net/hphotos-ak-prn2/t1.0-9/s720x720/556849_3866638323580_1045282920_n.jpg

Bagaimana aku bisa memberitahumu seberapa besar cintaku?

Lihatlah tanganku, sejauh tanganku bisa menggapai langit biru itulah tingginya cintaku, sebesar tanganku kulebarkan itulah besarnya cintaku dan DIA yang membuat semuanya lebih tinggi dan besar untukmu.

Lihatlah hatiku yang transparan, ada dirimu disitu dan kuingin kau menyentuhnya dengan kedua tanganmu.

Lihatlah ada yang kurang dalam tubuhku, ada satu yang hilang dan itulah yang seharusnya menolongku menjaga jantung dan beban tubuhku, itulah dirimu penolongku.

Kehangatan tangan dan hatimu menjelaskan semua hal yang tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata, ketika kugenggam keduanya takkan pernah kulepaskan sampai Maranatha.

Menanti datangnya dirimu, berjalan bersamamu, menyongsong DIA yang yang mempertemukan kita datang di awan-awan untuk menjemput kita berdua.

Di kedatanganmu kukatakan, “Selamat datang Penolongku”

Di kedatanganNYA kukatakan, “Mari Penolongku, kita menghampiri KEKASIH SEJATI kita berdua”

~FIN~



[Joseph Raphael Prima]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar