Starting
Light Turn On!!
Permulaan dan
Prolog
Warrior of The Light
Paulo
Coelho
00
“
Seorang murid tidak lebih baik daripada gurunya, tetapi setiap orang, jika
dilatih benar-benar, akan menjadi seperti gurunya – Lukas 6:40 VMD “
Ketika saya mengunjungi Gramedia di AmPlaz Jogja, ketika sedang
melihat-lihat novel mata saya tertuju kepada satu Novel Inspirasi karya Paulo
Coelho. Saya lihat dia juga salah satu legend di dalam dunia novel. Novel itu
berjudul “ Warrior of The Light : A Manual
– Kesatria Cahaya “ namun jujur saya lebih tertarik dengan Novel Paulo
Coelho yang berjudul “ The Fifth Mountain
– Gunung Kelima “ yang menuliskan semua kisah tentang Nabi Elia, seorang
Nabi yang hari-hari ini sedang TUHAN pakai untuk mengajari saya bagaimana saya
hidup dan menjalani Destiny saya, Eliyahu
HaNavi is so Special.
Namun kemarin tanggal 14 Maret 2015, ketika saya mendapati buku Warrior of The Light dari seorang hamba
TUHAN, TUHAN memberikan beban untuk saya jabarkan setiap Manual Inspiration yang terdapat di dalamnya. Tentu bukan karena
saya, hikmat saya ataupun kemampuan saya namun semua karena TUHAN sudah
terlebih dahulu memberikan perkataan bahwa DIA yang akan mengajari dan mendikte
apa saja yang harus dituliskan, ketika saya lihat seluruhnya ada 133 Manual yang semampu saya hingga
lebih dari kemampuan saya karena DIA akan dibahas 4-5 bulan kedepan sejak hari
ini ’15 Maret 2015 – 15/3/15’.
Prolog Warrior of The
Light ‘ Terjemahan dan penyederhanaan alur cerita ‘:
“
Seorang anak laki-laki yang sedang berjalan di pantai, dia melihat keindahan
langit yang biru dan lautan. Dan pada satu waktu dia bertemu seorang wanita
yang menyuruh anak laki-laki ini untuk mengunjungi sebuah bait “temple” yang
ada disekitar pantai tersebut. Si anak laki-laki ini melihat si wanita aneh
karena menggunakan tudung “veil” namun dia tetap mencari bait tersebut. Namun
berapa jauh dan lama ia mencari, dia hanya melihat langit dan laut yang biru.
Ia
kira si wanita berbohong kepadanya, dan ia bertemu nelayan tua lalu menanyakan
keberadaan bait tersebut. Namun sang nelayan pun tidak tahu dimana bait itu.
Dan nelayan hanya menceritakan suatu legenda bahwa dulu ada pulau dimana ada
bait dengan lonceng namun tenggelam karena gempa bumi.
Beberapa
bulan berlalu wanita itu tidak terlihat disekitar pantai. Dan sudah beberapa
tahun anak laki-laki ini mencari namun tidak menemukan wanita itu maupun bait
tersebut
Hingga
tahun tahun berlalu dimana si anak sudah tumbuh dewasa, dan akhirnya dia
bertemu dengan wanita itu. Si laki-laki ini bertemu dan menceritakan bahwa dia
sudah lama menunggu si wanita. Namun si wanita hanya memberikan satu buku
berwarna biru kepada si laki-laki ini dimana hanya kertas kosong didalamnya.
Wanita
itu berkata, “ Write: A Warrior of The
Light values a child’s eyes because they are able to look at the world without
bitterness. When he wants to find out if the person beside him is worthy of his
trust, he tries to see him as a child would. “
Si
laki-laki bertanya apakah Warrior of The Light atau Kesatria Cahaya itu?
Si
wanita berkata bahwa si laki-laki sudah tahu semuanya dan dia juga katakan, “ He is someone capable of understanding the
miracle of life, of fighting to the last for something he believes in and of
hearing the bells that the waves set ringing on the seabed. “ [hearing the bells…. = mendengar alarm yang
ROH KUDUS berikan walau keadaan disekitar kita sangat ramai oleh manusia ataupun
masalah yang ada]
Namun
si laki-laki memang tak mengetahui apapun karena tidak pernah diberitahu apapun
tentang Kesatria Cahaya.
Wanita
inipun tahu apa yang dipikirkan oleh laki-laki itu, dan dia katakan, “ Everyone is capable of these things. And,
though no one thinks of himself as a warrior of The Light, we all are. “
Si
laki-laki melihat ke halaman kosong buku it. Si wanita hanya tersenyum dan
berkata, “ Write about the Warrior. “
And The Journey Starting!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar