Pages - Menu

Pages

Selasa, 27 November 2012

Christian Atheis




 Hari-hari ini TUHAN ingatkan kembali satu kata, “Christian Atheis”. Yang dulu pernah aku baca sekilas judul bukunya. Christian Atheis ini adalah orang-orang yang dia jelas beragama Kristen dan dia percaya adanya TUHAN (ada beberpa yang tidak dan hanya Kristen ktp saja) tapi dia selalu bertindak, berlaku dan berpikir TUHAN itu gag pernah ada. Awalnya aku juga bingung apa artinya Christian Atheis itu. Aku terus simpan pertanyaan itu didalam pikiranku. Akhirnya TUHAN berikan pengertiannya, yang disebut Christian Atheis ini seperti yang sudah saya beritau sebelumnya. Cuma secara khususnya orang-orang ini diklasifikasikan jadi beberapa tipe :

1.     Yang pertama, orang-orang ini dalam kesehariannya adalah orang Kristen tapi dia sama skali gag ngakuin / gag percaya TUHAN itu ada. Apa yang membuat dia kaya gitupun gag bisa kita tau secara pasti. Hanya biasanya mungkin dia memiliki pengalaman dimana dia sangat butuh TUHAN, tapi dia merasa TUHAN tidak ada untuknya. Dia berusaha untuk meniadakan TUHAN dalam kehidupannya karena dia gag percaya sama sekali. Dan hanya selalu bertanya bukti-bukti kalo TUHAN ada. Tapi selama dia menutup mata hatinya, dia sama skali gag akan bisa nemuin TUHAN. Karena sesuatu yang bersifat menutup itulah yang membatasi TUHAN untuk menunjukkan kehadiranNYA. Tapi ini bukan tidak mungkin suatu ketika orang ini akan ngalamin suatu pengalaman yang luar biasa sama TUHAN. Beberapa orang ini malahan adalah orang yang pinter dalam menghafal ayat-ayat Alkitab. Dan beberapa secara langsung atau tidak langsung menggunakannya untuk menjatuhkan iman seorang Kristen lainnya, hampir sama dengan beberapa saudara kedar kita. Untuk saudara-saudara seperti mereka yang dibutuhkan adalah peran orangtua, saudara, teman-teman terdekat dan lingkungan yang berperan sebagai mentor dan helper untuk mereka. Peran mereka dalam mendoakan si saudara kita ini juga gag kalah penting malah sangat sangat penting. Karena itu harus ada kesepakatan didalam mendoakannya agar dia membuka sedikit hatinya hingga TUHAN bisa masuk kedalam hatinya melalui celah itu dan DIA menyatakan ke’Ada’anNYA kepada saudara kita ini. Serta bagaimana peran mentor2 dan helper2 ini dalam mengalirkan air kehidupannya kepada saudara kita ini. Dan bisa dipastikan disaat 2 atau 3 orang bahkan lebih sepakat untuk mendoakan dia, 100% dia akan dimenangkan.

2.     Yang kedua adalah orang yang terlalu ‘pintar’ jadi ya bisa dibilang yang sangat mengandalkan logika. Apa-apa harus logika, suatu kesembuhan dia bertanya logikanya apa, seseorang dibangkitkan dia mulai menggunakan logika, orang bertobat karena suatu kejadian yang TUHAN pakai juga mempertanyakan logikanya apa. Karena logikanya itu dia menyimpulkan TUHAN gag ada. Dia selalu bergumul dengan logikanya, tapi TUHAN itu gag dapat dimengerti oleh logika. Marthin Lutter pernah mengatakan bahwa Logika itu adalah pelacurnya iblis. Dan dalam hal ini iblis menang terhadap orang-orang Christian logic ini, tapi kita harus merebutnya kembali dan bawa ke TUHAN. Orang-orang Kristen seperti ini banyak dijumpai di Negara-negara maju yang umunya mereka adalah seorang ilmuwan atau mahasiswa. Sebab apa yang mereka yakini ya adalah logikanya mereka. Umumnya mereka terkurung didalam pemikiran mereka sendiri. Padahal apa yang TUHAN kerjakan itu sama sekali gag bisa kita kaji dengan logika, gag akan nyambung. Karena pengenalan akan TUHAN sendiri itu melebihi akal pikiran manusia. Sepintar-pintarnya manusia akan susah untuk mencari bukti TUHAN ada melalui kepintarannya ini. Ini menimbulkan keprihatinan buat saya sendiri. Mengapa bisa ada orang-orang seperti ini. Yang harusnya mereka tau bahwa TUHAN lah yang menciptakan dunia dan isinya ini. Peran kita dalam mensupportnya sangat diperlukan. Dan berdoa agar pikiran mereka ini tunduk dibawah kuasa TUHAN, karena seperti yang kita ketahui pikiran itu liar sekali. Semakin pintar semakin liar dan sulit untuk dikendalikan.

3.     Yang terakhir adalah orang-orang yang percaya TUHAN tapi hidupnya gag mencerminkan dia percaya TUHAN. Bahkan dia percaya TUHAN itu ada tapi didalam kehidupannya (cara hidupnya) seperti sama sekali tidak menganggap TUHAN ada. Hal inilah yang terjadi pada anak-anak TUHAN hari-hari ini. Dan seperti yang Alkitab katakan di 2Ptr 3:3  “Yang terutama harus kamu ketahui ialah, bahwa pada hari-hari zaman akhir akan tampil pengejek-pengejek dengan ejekan-ejekannya, yaitu orang-orang yang hidup menuruti hawa nafsunya.” Inilah indicator kalo orang-orang ini percaya tapi gag percaya. Mereka percaya TUHAN, tapi masih saja mengikuti hawa nafsunya. Bahkan beberapa kasus mereka masih saja gampang marah, disenggol sedikit langsung marahnya meledak-ledak dan gag hanya itu saja. Mereka gag hanya menyelesaikan masalah sendiri, bahkan mereka mengajak teman-temannya untuk masuk kedalam masalahnya akhirnya timbullah tawuran. Berapa banyak anak-anak TUHAN yang terlibat tawuran gara-gara hal yang sepele? Saya rasa di jogja pun banyak. Mereka yang seharusnya jadi garam malah tertutupi oleh abu-abu disekitarnya yang akhirnya mereka pun berubah jadi abu lagi. Ada beberapa anak remaja juga sudah mengetahui jika salah satu hukum Taurat adalah “jangan berzinah” tapi tetap saja mereka melakukannya. Berapa banyak hal ini dibuat iblis untuk menggerogoti anak-anak sekolah. Dibawah ini adalah beberapa ayat yang Alkitab katakan tentang perzinahan :

Im 20:6  Orang yang berpaling kepada arwah atau kepada roh-roh peramal, yakni yang berzinah dengan bertanya kepada mereka, Aku sendiri akan menentang orang itu dan melenyapkan dia dari tengah-tengah bangsanya.

Ams 30:20  Inilah jalan perempuan yang berzinah: ia makan, lalu menyeka mulutnya, dan berkata: Aku tidak berbuat jahat.

Yeh 20:30  Oleh sebab itu katakanlah kepada kaum Israel: Beginilah firman Tuhan ALLAH: Apakah kamu menajiskan dirimu juga dengan cara hidup nenek moyangmu dan berzinah dengan mengikuti dewa-dewanya yang menjijikkan?

Mat 5:27-28  Kamu telah mendengar firman: Jangan berzinah. Tetapi Aku berkata kepadamu: Setiap orang yang memandang perempuan serta menginginkannya, sudah berzinah dengan dia di dalam hatinya.

Mat 5:32  Tetapi Aku berkata kepadamu: Setiap orang yang menceraikan isterinya kecuali karena zinah, ia menjadikan isterinya berzinah; dan siapa yang kawin dengan perempuan yang diceraikan, ia berbuat zinah.

Di Imamat 20:6 bisa kita ketahui apa arti perzinahan yang dimaksud. Hari-hari ini banyak sekali anak muda yang mempercayai ramalan, tarot, zodiac(horoskop), fengshui dsb. Padahal jelas-jelas TUHAN mengatakan tidak dan menyebut perilaku itu sebagai perzinahan.

Dan pada Amsal 30:20 bisa kita mengerti bahwa hari-hari ini banyak orang yang ‘cuci tangan’ atas perbuatan yang dia lakukan. Contoh saja para koruptor, mereka korupsi tapi mereka berkata tidak melakukannya.

Yehezkiel 20:30 ini berkata tentang kita gag boleh ikut cara hidup nenek moyang kita yang berpaham animisme/agama local, ya kalo di jogja sendiri ya kejawen. Inilah pintarnya si iblis dia menutupi itu semua dengan mengatasnamakan kebudayaan. Jangan pernah ikuti hal-hal itu ketika kau tau kebenarannya.

Matius 5:27-28 tentang perzinahan antara antar gender. Yaitu  pria dan wanita, yang ternyata firman TUHAN gag hanya berkata jika kita melakukan perzinahan hanya terbatas ketika kita bersentuhan dengan menggunakan hawa nafsu cabul, tapi ketika kita membayangkan, memimpikan, menginginkan, berhasrat dalam pikiran saja itu sudah TUHAN anggap Perzinahan.

Berapa banyak anak-anak TUHAN yang bercerai?? Kita tau banyak sekali terjadi perceraian, kenapa mereka melakukan hal itu walaupun sebenarnya mereka tau kebenaran tentang hal ini.

Ini sangat miris sekali, mereka percaya TUHAN ada tetapi masih melakukan sesuatu hal yang TUHAN tidak suka seakan-akan mereka mencueki TUHAn dan menganggapnya gag melihat. Seberapa banyak dari kita yang ketika kita jatuh dalam suatu masalah, kita mempertanyakan TUHAN dimana? Seberapa banyak dari kita justru pada saat kita jatuh kita gag meminta ampun malah memarahi TUHAN? Selalu sadar kalo TUHAN tu selalu ada didekatmu, bahkan lebih dekat dari aliran darahmu sendiri!

Tulisan ini bukan aku buat untuk menjugde orang-orang. Tapi inilah kenyataannya yang sedang terjadi hari-hari ini menjelang hari terakhir. Aku juga gagtw kenapa aku buat tulisan ini, yang aku tau bahan-bahan tentang artikel ‘Christian Atheis’ ini terus membayang dalam pikiranku seakan mendorongku untuk memberikan hal ini kepada kalian supaya kta tau, sadar bahwa masi banyak saudara-saudara kita yang masuk kedalam golongan “ktp” saja. Dan hal ini harus jadi beban doa kita bersama, agar anak-anak yang terhilang ini kembali kepada BAPA.
Terima Kasih, TUHAN YESUS memberkati.

Salam Kasih, Joseph Raphael Prima.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar